Tekno Dari Dekat – Kalau bicara tentang konversi satuan panjang, ada berbagai macam tangga satuan panjang yang kita tahu dan kita kenal. Untuk satuan panjang meter dan cm di Indonesia sering dipakai untuk mengukur panjang suatu benda.
Untuk benda dengan panjang yang lebih panjang biasanya diukur menggunakan satuan meter seperti misalkan panjang suatu halaman, tanah, rumah, ruang dan sebagainya. Sementara satuan cm dipakai untuk mengukur panjang suatu benda yang lebih kecil. Penjelasan lengkapnya dan cara perhitungan sekaligus contoh soalnya bisa Anda simak dalam uraian di bawah ini!
Konversi Satuan Panjang M ke Cm Beserta Contoh Soal dan Jawaban
M adalah singkatan dari meter atau metre yang merupakan satuan panjang dengan nilai ukuran terhitung dalam sistem metrik dan terms standar internasional system (SI). Sementara satuan panjang yang lain berupa cm atau singkatan dari centimeter sebagai ejaan SI untuk mengukur panjang yang lebih kecil dari suatu benda.
Untuk mempermudah perhitungan konversi satuan panjang M ke CM, kita mengenal istilah tangga satuan panjang yang sering dipakai sebagai patokan atau acuan tangga satuan dan berikut gambarnya :
Cara penggunaan tangga satuan untuk perhitungan panjang dalam konversi satuan panjang sebagai berikut :
- Setiap turun satu tangga maka akan dikalikan 10
- Setiap naik satu tangga maka akan dibagi 10
Berikut kami ulas contoh penggunaan tangga dalam angka, berikut daftarnya yang akan dikonversikan menjadi satuan meter :
- 1 km = 1000 m
- 1 hm = 100 m
- 1 dam = 10 m
- 1 m = 1 m
- 1 dm = 0,1 m
- 1 cm = 0,01 m
- 1 mm = 0,001 m
Sebenarnya penggunaan satuan panjang di dunia sudah sangat banyak, akan tetapi biasanya untuk di Indonesia digunakan satuan panjang yang ada pada list yang kami berikan tadi sebagai satuan standarnya.
Dalam dunia pengukuran, meter seringkali dijadikan sebagai acuan atau patokan dalam beberapa kegiatan pengukuran yang sekiranya terdiri atas beberapa aspek berikut :
- Meter digunakan untuk mengukur satuan panjang dan lebar tanah. Intinya biasanya meter digunakan untuk mengukur suatu bidang yang panjangnya sangat besar.
- Km digunakan untuk mengukur jarak dari satu wilayah ke wilayah yang lainnya. Biasanya digunakan untuk mengukur jarak suatu jalan misalkan jarak jalan A ke B berapa km? Atau sebagai contoh, jarak antara Jember dan Lumajang berapa km?
- Milimeter biasanya digunakan untuk melakukan pengukuran ketebalan suatu produk atau benda yang kapasitasnya kecil.
- Penggunaan lainnya untuk pengukuran yang umum digunakan seperti pengukuran mm, m, cm dan seperti yang telah kami sebutkan di atas mungkin dapat disesuaikan dengan kebutuhan lain
Mengenai satuan panjang, selain satuan meter ke cm juga masih ada konversi lain yaitu feet ke meter. Informasinya baca : Konversi Satuan Panjang, Feet – Meter
Baca juga : Konversi Satuan Massa Ton ke Kuintal dan Cara Menghitungnya
Adapun mengenai contoh soal satuan panjang Anda bisa cek daftar berikut ini :
Contoh soal 1
Pak Toni memiliki suatu bidang tanah yang ukurannya cukup panjang. Suatu bidang tanah yang dimiliki oleh Pak Toni tersebut nantinya akan dijadikan bangunan memiliki panjang 10 meter. Jadi, berapa cm ukuran penggaris tersebut?
Diketahui, 1 meter = 100 cm
Jadi jika panjang suatu bidang tersebut 10 meter maka ukurannya 10 meter = 10 x 100 = 1000 cm
Contoh soal 2
Suatu tembok yang dimiliki oleh Pak Dirman diketahui memiliki tinggi sekitar 25 meter. Jadi, berapa tembok Pak Dirman jika tinggi tembok tersebut dikonversikan ke satuan cm?
Diketahui, 1 m = 100 cm
Jadi, 25 meter x 100 cm = 2500 cm
Jadi hasil suatu tembok sebesar 2500 cm
Itulah sedikit informasi yang kami dapat berikan untuk Anda mengenai konversi satuan panjang, m ke cm semoga menjadi informasi yang bermanfaat. Informasi menarik lainnya bisa Anda cek melalui link ini.